Ketika langit belum runtuh
Dan bulan belum lagi jatuh
Ku
Biar dadaku memancarkan sinar
Yang menerangi
Gelapnya lorong – lorong
Yang menerangi
Gelapnya pandang mata
Ketika langit belum runtuh
Dan lengkung pelangi pancarkan aneka warna
Kuterjang ganasnya gelombang
Kucari mutiara
Kugenggam makna Hidup yang sesungguhnya
Ketika langit belum runtuh
Sampai ke pelosok – pelosoknya
Kutapaki sisi – sisi hidup depa demi depa
Ketika langit belum lagi runtuh
Dan bulan belum lagi jatuh
Ku tak akan berpangku tangan
Kukan berlari
Berlari tanpa henti
Sampai keujung dunia
Sampai batas samudera
Sampai akhir mimpi
Sampai nafas berhenti
SEMANGAT……!!!!
Aku cium api laut yang menyala didadamu
Jangan mengerang,
Walau terluka digurun matahari
Peluklah badai
Yang menyapu dataran hidupmu
Hidup ini memang susah
Hidup tidak mudah…!!!
BERJUANGLAH…!!!
Aku lihat dunia riuh
Dilentik bulu matamu
Bagai bunga rumput
Begitu indah tertiup angina
Aku yakin Bulan
Aku yakin bulan
Berjuanglah anak – anakku
Langkahkan kakimu wallau kau terasa berat
Berjuanglah !!!
Sampai akhir mimpi
Sampai nafas berhenti
Karya : Bapak Rusman, S.Pd
Guru Bahasa Indonesia SMA N Maos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar